Memodifikasi Aturan Alam

Sejak dahulu kala sebelum mengenal kesempurnaan akal dan pikirannya,ada banyak hal (kegiatan dan kebutuhan) yang dilakukan dan dicari manusia.Berbagai bentuk perkataan dan perbuatan telah dikerjakan,meskipun belum ada memodifikasi aturan alam  atau peraturan yang dibuat untuk mengatur segala aktivitas pada masa itu.Perbedaan aktivitas manusia  zaman dahulu dengan manusia sekarang sebenarnya tidak jauh berbeda,intinya ada dua yaitu masih ada kebutuhan jasmani dan rohani yang selalu berdampingan dengan aturan main dan peraturan.

Seiring perjalanan waktu ke waktu yang tiada berbatas,akal dan pikiran manusia semakin berkembang mampu memodifikasi aturan alam  dan terasah oleh banyak faktor pendukung kehidupannya (alam dan isinya) sehingga tumbuhlah cara pandang  kepada diri sendiri dan kepada orang lain.Nah...,dari cara pandang inilah yang akhirnya menjadi perhiasan dunia yaitu keragaman warna emosi dan karakter manusia.Dua perhiasan dunia tersebutlah yang bisa mengakibatkan baik atau buruknya kehidupan dunia ini.

Ada  contoh perkembangan cara pandang manusia yang kemudian menjadi dua perhiasan dunia  diantaranya adalah :

•       Manusia mengembangkan daya pikir dan akalnya untuk melakukan kemajuan dalam hidupnya dengan memodifikasi segala bentuk kegiatan dan kebutuhan yang sudah dianggap kuno atau purbakala.tapi sayangnya modifikasi yang dilakukan kadang kala menjadikan kegiatan dan kebutuhan asli menjadi bentuk yang berantakan,dan bentuk baru yang hasilnya diharapkan lebih baik justru berubah  tak teridentifikasi.

1.      Sebenarnya ini adalah rahasia alam (bahasa orang kebanyakan Rahasia Illahi) manusia telah memodifikasi aturan alam dalam hal perkembangbiakannya yang secara default hanya ada satu gaya,sekarang demi rasa dan kenikmatan tata cara melakukan hubungan perkawinan (pembuahan)  dikacaubalaukan dengan berbagai ragam gaya dan seni bersenggama.Yang mengakibatkan banyaknya manusia yang tidak bisa beranak (mungkin oleh ilmu medis pernyataan ini akan disangkal)

1.     Perbandingannya mari kita lihat pada hewan (maaf tidak merendahkan martabat manusia) yang menggunakan aturan default tanpa memodifikasi aturan alam dalam hal perkawinan,setelah proses perkawinan maka dalam waktu yang ditentukan oleh alam lahirlah anak-anak mereka.

Melihat contoh di atas maka perlu diperhatikan oleh manusia terutama pasangan suami istri yang sudah lama menikah tetapi belum memiliki keturunan, tinggalkan modifikasi aturan alam tentang gaya bersenggama yang mungkin sudah anda jalankan  beberapa lama.

coba kembalikan tata cara perkawinan (pembuahan) anda  ke default  pengaturan alam yang hanya menggunakan 1 macam gaya.

Salam Blogger,semoga berhasil

.

Posted by Unknown on Rabu, 21 November 2012 - Rating: 4.5

Title : Memodifikasi Aturan Alam
Description : S ejak dahulu kala sebelum mengenal kesempurnaan akal dan pikirannya,ada banyak hal (kegiatan dan kebutuhan) yang dilakukan dan dicari...

Tweet